Tips Mempertahankan Gaya Hidup Sehat Selama Pandemi
COVID-19 telah mengubah banyak rutinitas harian kita dengan cara yang sulit diantisipasi. Banyak dari kita kini lebih banyak berada di rumah untuk meminimalkan risiko penularan.
Terisolasi dan berada di rumah mungkin dapat memicu godaan untuk makan camilan tinggi natrium, junk food, dan makanan berkualitas rendah. Alasannya karena ini bisa memberikan kepuasan instan untuk selera kita daripada makanan bernutrisi seimbang yang sebetulnya juga bisa lezat.
Dengan perubahan gaya hidup yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, ada potensi normalisasi gaya hidup, seperti menonton televisi, duduk sambil membaca untuk waktu yang lama, atau duduk di depan komputer dalam jangka waktu lama.
Padahal, kita harus tetap proaktif untuk mempertahankan gaya hidup aktif di era pembatasan sosial ini.
Jadi apa saja yang bisa kita lakukan untuk mempertahankan gaya hidup sehat sementara dunia beradaptasi terhadap COVID-19? Berikut rangkuman dari berbagai sumber:
1. Tetap aktif
Tempat olahraga mungkin ditutup, namun ada banyak alternatif yang aman untuk melakukan aktivitas fisik tanpa keluar rumah. Kegiatan seperti aerobik dapat dilakukan dengan mudah di rumah.
Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan adalah menghindari keramaian bukan berarti menghindari alam. Berjalan cepat atau jogging di luar ruangan di area yang tidak ramai di luar ruangan masih dianggap relatif aman. Push-up, sit-up, jumping-jacks, dan lebih banyak latihan adalah cara yang bagus untuk tetap fit.
2. Tidur yang cukup
Menurut The National Institutes of Health (NIH), tidur yang baik sangat penting untuk kesehatan kita secara keseluruhan.
Sementara jumlah waktu tidur yang dibutuhkan untuk kesehatan yang baik dan kinerja optimal sebagian besar tergantung pada individu. Orang dewasa berusia 18-60 tahun direkomendasikan mendapatkan tujuh jam atau lebih per malam.
3. Diet dan nutrisi
Mempraktikkan disiplin diri dan menghindari “makan emosional” karena stres yang terkait dengan perubahan drastis seputar pandemi COVID-19 sangat penting diterapkan.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), makanan utuh seperti sayuran berdaun hijau gelap, jeruk, dan tomat dipenuhi dengan vitamin, serat, dan mineral. Biasakan untuk mencoba makan lebih banyak makanan bergizi utuh daripada camilan olahan atau makanan cepat saji.
4. Perawatan diri
Luangkan waktu untuk merawat diri sendiri. Lakukan aktivitas, seperti meditasi, relaksasi, waktu berkualitas bersama keluarga, dan perawatan pribadi untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
5. Pemeliharaan kesehatan
Jika Anda memiliki obat yang diresepkan untuk kondisi apa pun, pastikan untuk meminumnya seperti yang diarahkan oleh dokter.
Kondisi kronis seperti hipertensi, diabetes, asma, dan banyak lainnya harus diwaspadai dengan minum obat sesuai resep.
6. Mengatasi stres dan kecemasan
Mengatasi stres dan kecemasan secara positif bisa dilakukan dengan cara berolahraga, meditasi, membaca, melatih keterampilan atau hobi tertentu, dan lainnya.
7. Tetap terhubung
Berbicara dengan orang yang dicintai saat dalam isolasi dapat membantu mengurangi kecemasan dan perasaan sedih. Luangkan waktu untuk memanfaatkan banyak sekali teknologi dan aplikasi yang dapat membantu Anda tetap berhubungan dengan orang yang Anda cintai.
